Sydney

Sydney.. kota ini adalah kota super padat dan biaya hidup di sini jauh berbeda dengan Queanbeyan. Bisa dibilang, Sydney itu Jakartanya Indonesia, Queanbeyan itu Jogjanya Indonesia. Makan, tempat tinggal, tempat wisata, semuanya di sini jadi mahal. Dan kebetulan waktu aku ke sini, waktu ada Halloween jadi sempet ada rumah di tepi jalan yang masih ada dekorasi halloweennya. Sayang gak sempet ngrasain gimana rasanya Halloween di sana, huhu. Waktu ke Sydney, tepat-tempat yang sempet aku datengin:

Bondi beach 


Sejak jaman masih di Jogja, kalau nonton TV suka banget lihat channelnya Bondi Beach. Lihat para penjaga pantai yang super ganteng., ekekek :p Sayangnya, waktu ke sini, waktunya cuma sempit dan gak mungkin main air dan gak bisa ketemu penjaga pantai yang ganteng-ganteng itu. Beda dengan pantai di Jogja, di sini, di sekitar pantai langsung nyambung sama perumahan elite gitu. Dan katanya sih rumah yang di deket pantai gini yang super mahal, waaaw..

Sydney Opera House 


Bukan ke Australia kalau gak sempet ke sini. Sydney Opera House merupakan salah satu icon kebanggaan Australia. Pada malam hari, Sydney Opera House disulap jadi warna-warni. Indah banget pokoknya kalo malem..

Gab 


Kata-katanya nih, Gab adalah tepat favorit untuk bunuh diri. Jadi, Gab adalah semacam tempat dimana kita bisa lihat indahnya laut lepas dari atas tebing. Mungkin karena tempatnya di atas tebing dan bawahnya langsung lautan, tempat ini jadi tempat favorit bunuh diri.

Dudley Page

Aku sedikit lupa sama tempat ini. Tapi seingetku itu kita sempet berhenti di semacam tanah lapang di kawasan perumahan elite di perjalanan menuju Bondi.

Captain Cook Cruise 


Makan siang sambil berlayar di atas kapal? Di sini disediakan Asian food dengan system prasmanan, jadi kita bisa makan sepuasnya di sini. Selesai makan, bisa naik ke atas dan lihat indahnya tepian kota Sydney dari tengah laut.

Padish market 


Waa, di sini surganya oleh-oleh. Segala macem souvenir khas Australia bisa dicari. Mulai dari gantungan kunci kangguru, bonek koala, boomerang, jam, kaos, macem-macem deh. Waktu 2 jam gak bakal cukup buat hunting souvenir buat keluarga dan temen-temen. Di sini, harganya grosir, mulai dari 5 AUD bisa dapet tempat pensil kangguru/koala yang super unyu. Di luar padish market, sebrangnya ada china town. Di sana juga dijual berbagai macam souvenir harga grosir. Terus, kalo kita udah selesai belanja dan masih harus nunggu temen yang masih sibuk cari souvenir, kita bisa duduk di depan padish market. Di sini, ada banyak burung yang bakal ngrubungin kita kalo kita nglepar makanan ke tanah. Indah banget deh pokoknya. Terus juga ada semacam kereta pokoknya kita bisa muter kawasan itu dengan membayar berapa AUD gitu, gak mahal kok. Sayang dulu gak sempet nyobain karena kondisi tubuh lagi gak fit.


Komentar

Postingan Populer